Recents in Beach

UTS Kimia Analitik Pertanian 2020

  


UJIAN TENGAH SEMESTER 2 TAHUN 2019/2020  

Mata Kuliah: Kimia Analitik
Dosen: Taufik Abdilah N, M.Sc, Ph.D  
Kelas: Fakultas Pertanian  
Waktu: 90 menit  
Hari/Tanggal: Jumat, 3 April 2020  
Sifat : -
Petunjuk: Harap dikerjakan di sendiri dan tidak bekerja sama  

1. Suatu sampel seberal 0,4800 g yang mengandung KCl, KI dan pengotor dititrasi dengan  AgNO3 0,1020 M menghasilkan endapan AgCl dan AgI seberat 0,2720 g. Suatu sampel  lain dengan berat 0,7200 g dititrasi dengan AgNO3 0,1020 M membutuhkan 25,80 mL  untuk mengendapkan semua AgCl dan AgI. Hitunglah persentase KCl dan KI dalam  sampel!  

2. Suatu sampel yang mungkin merupakan campuran Na2CO3 dan NaHCO3 atau NaOH  dan Na2CO3 dititrasi dengan metode dua indikator. Sampel sebanyak 0,8034  membutuhkan 14,42 mL HCl 0,1052 M untuk mencapai titik akhir fenolftalin dan  penambahan 26,58 mL untuk mencapai titik akhir metil oranye. Identifikasi campuran  dalam sampel tersebut dan hitung persentase masing-masing komponen! 

3. Andaikan anda ingin membuat 100 mL larutan penyangga ber-pH 9,50 menggunakan  NH3 dan HCl. Apabila diketahui konsentrasi NH3 pekat adalah 28% (b/b) dan  densitasnya 0,899 g/mL, dan konsetrasi HCl pekat adalah 37% (b/b) dan densitasnya  1,19 g/mL.  
    a. Tentukan bagaimana anda membuat larutan penyangga tersebut dengan cara  yang aman!  
    b. Tentukan kapasitas larutan penyangga tersebut!  

4. Suatu sampel seberat 2,00 g yang mengandung 25%(b/b) asam lemah HX dilarutkan  dalam 60,0 mL air dan dititrasi dengan NaOH 0,100 M. Ketika separuh asam tersebut  dinetralkan diperoleh pH larutan sebesar 6,00. Pada titik ekivalen diperoleh pH sebesar  9,30. 
    a. Hitunglah pH larutan awal sebelum dititrasi dengan NaOH 0,100 M! 
    b. Hitunglah berat molekul (BM) dari HX!

Posting Komentar

0 Komentar